undefined
undefined
VIRTUAL MEMORY
UNTUK MATERI SEBELUM INI BISA DI LIHAT DISINI
2.
Tabel Page
Alamat virtual dibagi menjadi dua bagian:
-
Nomer Page (bit-bit awal)
-
Offset (bit-bit akhir)
Secara metematis: tabel page merupakan fungsi dgn nomer page sebagai
argumen dan nomer frame sebagai hasil.
2.
Memori Asosiatif
Tabel Page biasanya diletakkan di memori, dengan demikian diperlukan dua
kali referensi ke memori : sekali untuk mencari page, dan sekali untuk mencari
data yang akan diproses.
Solusi:
Komputer dilengkapi
dengan komponen hardware kecil untuk pemetaan alamat virtual ke alamat fisik
tanpa menelusuri seluruh tabel page.
Komponen ini
disebut memori asosiatif atau translation lookaside buffer, yang
biasanya berada di dalam MMU, dan berisi beberapa entri.
Valid entry
![]() |
No. page
|
Modified
|
Protection
|
No. frame
|
1
|
140
|
1
|
RW
|
31
|
1
|
20
|
0
|
R X
|
38
|
1
|
130
|
1
|
RW
|
29
|
1
|
129
|
1
|
RW
|
62
|
1
|
19
|
0
|
R X
|
50
|
1
|
21
|
0
|
R X
|
45
|
1
|
860
|
1
|
RW
|
14
|
1
|
861
|
1
|
RW
|
75
|
Memori asosiatif
untuk mempercepat paging
Bagian referensi
memori yang dapat dipenuhi dari memori asosiatif disebbut hit ratio. Makin tinggi
hit ratio, makin baik performance manajemen memori khususnya, dan komputer
umumnya
REFERENSI :
wikipedia
nryulia.staff.gunadarma.ac.id
mey20.wordpress.com.
REFERENSI :
wikipedia
nryulia.staff.gunadarma.ac.id
mey20.wordpress.com.
This entry was posted
on Selasa, 30 April 2013
at 14.20
and is filed under
SISTEM OPERASI
. You can follow any responses to this entry through the
comments feed
.